Komitmen Pihak Polri dan Sekolah Bentuk Karakter Positif Generasi Muda
Polsek Talaga Polres Majalengka, Kepala Kepolisian Sektor Talaga
Ajun Komisaris Polisi Eko Susilo, SH.
Senin 23/10/2017 jam 07.00 wib menyampaikan amanat Kepala Kepolisian
Resor Majalengka Ajun Komisaris Besar Polisi Mada Roostanto, SE. MH.
Saat menjadi pembina upacara Bendera di Sekolah Menegah Pertama Negeri
(SMPN) 1 Talaga – Majalengka.
Dalam amanatnya Kepala Kepolisian
Sektor Talaga Ajun Komisaris Polisi Eko Susilo, SH. pada intinya mengatakan
bahwa Jajaran Kepolisian Sektor Talaga telah berkomitmen dengan pihak sekolah
bilmana ada siswa-siswi SMPN 1 Talaga yang bermasalah atau terlibat sebuah
Tindak Pidana maka akan diberikan sanksi yang berat, mari kita hormati dan
hargai segala bentuk perbedaan diantara sesama siswa tanamkan nilai-nilai
Bhineka Tunggal Ika (Berbeda-beda tetapi satu tujuan), kita Cintai Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini dengan berbuat yang terbaik untuk negeri
kita, hindari berbagai bentuk pelanggaran, hindari Narkoba serta
berhati-hatilah didalam menggunakan Media Sosial yang saat ini sudah menjadi
tren dikalangan Pelajar dan remaja jangan sampai kita memposting atau Update
status dengan hal-hal yang tidak pantas, mengungkapkan kata-kata yang dapat
merugikan orang lain. Ungkap Eko susilo, SH.
Hindari dan jauhi berbagai
pergaulan yang dapat merugikan diri sendiri, orang tuan dan pihak sekolah
seperti halnya menjadi anggota atau simpatisan geng bermotor, kami tidak segan
untuk menindak para pelajar yang coba-coba melibatkan diri dalam kelompok geng
motor, selain itu bagi pelajar yang sering menggunakan sepeda motor diharapkan
kerjasamanya untuk mentaati berbagai peraturan dan tata tertib berlalu lintas,
jika tidak maka kami pihak kepolisian dan sekolah melarang para siswa-siswi
mengendarai sepeda motor ketika berangkat dan pulang sekolah, tegas Kapolsek.
Wakil Kepala sekolah SMPN 1
Talaga Uud Udayana, S.Pd. mengatakan bahwa pihaknya telah bekerjasama dengan
pihak Kepolisian didalam memberikan Pembinaan kepada peserta didiknya, pihaknya
mengaku bahwa siapapun siswa yang bermasalah atau melanggar hukum
perundang-undangan baik ringan atau berat akan diberi sangsi yang tegas oleh
pihak sekolah, semua ini semata-mata hanya untuk menanamkan kedisiplinan kepada
seluruh siswa/i sekolah kami, sehingga mutu dan kualitas pendidikan dapat kami
tingkatkan. Ungkapnya.
Tribratanews Talaga
Komentar
Posting Komentar